Persembahan Bunga Rampai Keazharan oleh Bedug Media untuk Azhar

Dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun Al-Azhar ke-1084, Bedug Media mengadakan Peluncuran Buku ”Bunga Rampai Keazharan” pada Rabu, 03 April 2024 di Sekretariat KH. Hasyim Asy'ari, Darbul Ahmar, Kairo. Acara ini dihadiri oleh beberapa tokoh besar, diantaranya Ketua Tanfidziyah PCINU Mesir, KH. Faiz Husaini Lc, M.A, Rais Syuriah PCINU Mesir, KH. Mukhlason Jalaluddin Lc, M.M, Atdikbud KBRI Kairo, Abdul Muta'ali Ma, MIP, Ph.D, serta Dr. Hussam Syakir, salah satu dosen Fakultas I'lam Universitas Al-Azhar dan media Shoutul Azhar.

Sebagai ketua pelaksana, Jihan Muqoddas menyampaikan bahwa Buku ”Bunga Rampai Keazharan” merupakan kodifikasi dari beberapa tulisan di rubrik Keazharan Bedug Media. Jihan juga menambahkan adanya rubrik ini dilatarbelakangi oleh kurangnya literatur mengenai profil Imam Akbar Al-Azhar dalam bahasa Indonesia. Sehingga tulisan-tulisan dalam rubrik Keazharan diharap dapat menjadi upaya untuk menghidupkan kembali riwayat hidup Imam Akbar Al-Azhar.

Rangkaian acara peluncuran terbagi menjadi dua sesi. Pada sesi pertama, acara diisi dengan kegiatan dialog yang menghadirkan dua narasumber, yakni Ikrom Mausuli dan Hafez al Asad Hasibuan. Dimoderatori oleh salah satu kru Himmatuna, Salsadilla Musrianti, sesi dialog ini akan membincang sosok Imam Akbar Al Azhar. Adapun Ikrom, sebagai pemateri pertama, memilih mengulas Imam Akbar Syekh Ahmad at-Tayyib sebagai seorang agamawan dengan upaya diplomatik kemanusiaannya. Sementara sebagai pemateri kedua, Hafez justru mengulas Imam Akbar sebagai negarawan dan praktisi politik dalam perspektif Ibnu Khaldun.

Selanjutnya, sesi kedua diisi dengan bincang buku ”Al-Mujậz Al-Latîf fi ‘Alậqat Indunisiya bi Al-Azhar As-Syarif” karya Dr. Hussam Syakir. Dimoderatori oleh Farisandi, bincang buku ini menghadirkan langsung sang penulis sebagai pemateri utama. Dalam pemaparannya, Dr. Hussam Syakir banyak menyinggung mengenai persamaan Indonesia dan Mesir. Beliau juga menceritakan bahwa dalam proses penulisan buku ini, beliau banyak dibantu oleh Mahasiswa Indonesia di Mesir beserta beberapa literatur yang ditulis oleh orang Indonesia.

Selama acara berlangsung, para peserta terlihat aktif bertanya dan menyimak dengan seksama. Acara pun ditutup dengan doa yang dipimpin oleh K.H. Mukhlason Jalaluddin Lc, M.M. “Harapan paling utama (dengan acara dan peluncuran buku ini) dapat menebar kebermanfaatan bagi masisir dan untuk menambah wawasan cakrawala ilmu pengetahuan pembaca. Dan yang paling penting, semoga buku ini bisa menjadi buku bacaan untuk mengenal lebih dekat sosok atau kepribadian Imam Akbar terdahulu yang mungkin kita belum bisa menjamahnya,” harap Ainul Mamnuah, Pimpinan Bedug 2023/2024, saat diwawancara oleh Kru Himmatuna.


Penulis: Abdulloh Gymnastiar

Editor: Salsadilla Musrianti H.

Posting Komentar

To Top